diunduh dari sini
Betapa terkejutnya saya saat membaca salah satu puisi lama saya ada di blog orang yang saya tidak kenal. Dia memang mencantumkan nama saya, namun tidak meng "link" kannya ke saya atau mencantumkan alamat saya. Setahu saya saat mengunduh sesuatu dari orang lain kita sebaiknya ehmm... seharusnya mencantumkan alamat unduhannya (begitu dalam penulisan tesis dll hehehe)
Begini ya rasanya saat karya kita diambil tanpa izin. Nyesek. Hal yang membuat saya sedikit terhibur adalah respon positif dari teman-temannya tentang puisi tersebut.
Mungkin ini juga yang dirasakan pak Bimo saat saya menggunakan salah satu hasil karyanya walau sudah dapat izin beliau. Maaf ya pak. Dan begitu pula bagi pemilik gambar yang tersebar di Google yang saya ambil untuk membantu ekspresi tulisan saya.
Untuk sebagian orang duplikasi karya atau tulisan diinternet adalah hal yang biasa dan memang ini adalah salah satu risiko yang akan kita hadapi saat menulis di media terbuka ini, namun akankah lebih baik jika kita tidak benarkan yang biasa (salah), tapi berusaha untuk membiasakan yang benar.
Tidak ada maksud apa-apa, hanya sebagai pengingat untuk kebaikan agar kita menjadi lebih baik :)
Ismicitra
*antara senang dan sedikit sedih*
kutipan dari : Dina dindon
Komentar