Rumah Hati

Entah dari mana ide awal ini berasal, tapi patut dicoba....looks good :D Ismicitra *dari: foto unik.net *

I really hate when someone said. ...*gw kan cewek....*  to refuse doing things. Menjadi perempuan bukan berarti tidak bisa melakukan hal tersebut. Menjadi perempuan bukan alasan untuk menolak melakukan sesuatu. You better try first before you use your own gender to be an excuse to refuse to do something . Memang  perempuan, berbeda dengan laki-laki Tapi perbedaan ini tidak menghambat kita untuk melakukan sesuatu Norma, adat yang ada disekitar kita kadang tidak memperbolehkan kita untuk melakukannya. Tapi ternyata aturan tertinggi yang kita anut, agama, tidak menyebutkan larangan itu, kok. Dan itu dicontohkan pula oleh Khadijah terhadap Muhammad So....do not hide you feeling behind your gender say it loud...."Will u marry me" Ismicitra *pasca dapet curhatan dari seseorang*

Tadi sore dapat pasien usia 2 hari dengan demam--> tsk sepsis (sakit berat) Ditengah praktek dapat kabar bibi masuk ICU lagi dan rencana pasang alat bantu nafas (ventilator). Setiba dirumah, sms dari junior menyatakan Balqis, pasien kecil saya meninggal dunia karena sakitnya (HIV). Pejalanan hidup selalu berputar lahir....sakit.....dan mati ....dan kami pasti kembali. Melihat orang-orang yang sakit disekitar saya, ingin rasanya saya kembali dalam keadaan yang tidak merepotkan. Khusnul Hotimah. Sujud dan tiada, atau sakit sebentar lalu kembali. Tidak banyak yang ingin saya bagi disini, selain satu, kembali dalam keadaan tak merugi . Wish me luck ya! Ismicitra Foto diunduh dari: http://sarangsinga.blogspot.com/2007/11/leaves-of-life.html

Berkali-kali mengalami trouble dengan printer, alhamdulillah menemukan solusi untuk download driver canon i255 yang legal :D Asalnya dari web Fix your own printer .....thank you ya pak :D Terus disuruh buka webnya Canon Asia  dan alhasil sekarang dah bisa ngeprint lagi setelah hampir 4 jam usaha nyari download an yang lengkap ;) Alhamdulillah ;) Ismicitra

Mata ini tak mau terpejam walau berat  untuk terbuka tapi tak bisa memaksa pikiranku untuk berhenti sejenak istirahat dari kehidupan melupakan kepenatan mengurai keletihan Kantuk belum datang jua tak menampakkan diri di pelupuk mata entah apa yang menghalangi kehadirannya Kucoba berbagai cara akhirnya kuputuskan untuk berbagi cerita semoga ini berhasil menggoda rasa sehingga cepat terlelap sambil menyapa:                    Selamat malam bintang        Halo bulan        Hai langit        Tolong bantu aku untuk terpejam        Agar segera kujumpai embun pagi dan matahari Ismicitra *badan dah pegel, mata tak bisa terpejam*

  Aku ingin  Aku usaha dan Aku pasrah tapi ternyata Allah berkata lain sehingga Aku sedih  namun  ternyata Aku diberikan   pelajaran hidup untuk menerima   bahwa aku akan mendapatkan apa yang aku butuhkan. ismicitra *Dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang* Foto unduh dari : Just Another Side from Mila

Semua wanita mungkin ingin “cantik” atau  “menarik”, atau “rapih”. Semuanya tidak jauh beda dan berhubungan dengan penampilan fisik. Mengapa dan untuk apa? Nah, itu yang akan sedikit saya bahas disini. Mungkin sudah menjadi naluri seseorang untuk tampil dalam keadaan optimal entah itu cantik, menarik atau sekedar rapih dan gak acak-acakan. Tentu mereka punya alasan sendiri diantaranya agar menarik klien atau pasangan, lebih dianggap, menjadi pusat perhatian, atau hanya untuk menghargai dirinya sendiri. Sigmund Freud lebih ekstrim lagi, beliau menyatakan bahwa prilaku manusia didasari pada hasrat seksualitas pada awalnya ( eros ) dan dimulai dirasakan oleh manusia semenjak kecil dari ibunya (menyusui). Walaupun itu ada benarnya, namun saya tidak seratus persen setuju, Rasul  telah mencontohkan untuk tampil rapih dan bersih  (bukan menarik ;) ) karena Islam identik dengan itu, jadi sekalian berdakwah. Saya pribadi merasa perlu untuk tampil rapih,  selain jalanin sunnah (bua

Setelah menjalaninya saya tertarik untuk menuliskan tips untuk rekan-rekan yang akan berobat kulit ke beliau, supaya tidak salah langkah. Sekilas tentang dr. Inong (begitu saya panggil beliau) dapat dilihat di sini , bukan bemaksud promosi :P, namun beliau terkenal ramah dan murah untuk perawatan kulitnya. Beliau praktek di Permata Cibubur dan RSIA Restu, Kramat jati, saya akan berbagi untuk yang di Restu Datang pagi, benar-benar pagi. Pendaftaran dimulai jam 7.00 ,tdak boleh lewat telpon dengan biaya Rp. 85.000,- dan terbatas hanya 60 orang :O….Saya tiba di sana jam 8.10, dan alhasil dapat no. 68….ini berhasil karena no yang muda banyak yang gak datang. Setelah daftar di loket, jangan lupa daftar ulang di perawat depan kamar dr. Inong , karena akan dipanggil berdasarkan urutan di perawat bukan di loket. Bawa sarapan, cemilan dan makan siang serta air minum . Tidak ada kantin, hanya ada ibu penjual makanan kecil yang terbatas, dan suasana di sana panas, jangan